Sekedar Berbagi

Mengapa Berbisnis harus bermoral ?

Bisnis harus menunjukkan kinerja yg bermoral. Perusahaan gagal jika memenuhi kebutuhan masyarakat, tapi malah banyak kritikan sorotan, kritikan, kendali dan hukuman dari masyarakat.
Berbisnis juga harus memiliki tanggung jawab sosial seperti tindakan yg dilakukan secara sadar dan bermoral selama operasi bisnis menjalankan hak-hak dan kewajiban terhadap masyarakat.Misalnya kewjiban menghargai milik orang lain, melindungi hak paten perusahaan lain, menjaga hak-hak orang lain atau masyarakat.
Salah satu tujuan Berbisnis adalah mencari keuntungan, akan tetapi tidak harus dengan cara menghalalkan segala cara untuk mencari keuntungan tersebut ,misalnya penipuan, merugikan klien investor dan lain-lain. Dalam berbisnis seharusnya kita hrus jujur dan dapat dipercaya, karena dengan itu kita dapat memperoleh kepercayaan dari konsumen dan juga dari para pesaing bisnis kita,dimna kepercayaan tersebut dapat memperlancar suatu bisnis dalam jangka panjang dan jika kepercayaan ini sudah menurun maka akan dapat merosotkan suatu bisnis tersebut.
Moral dalam berbisnis sangat penting selain untuk menjaga keharmonisan dalam berbisnis juga dapat menyeimbangkan perekonomian daerah misal dalam persaingan harga ini juga tidak boleh sembarangan untuk menentukan suatu harga, harus ada kesepakatan bersama antar pembisnis di lingkungan sekitar sehingga tidak ada yang menjatuhkan dan dijatuhkan dalam bisnis semua akan tersebut. Jika sudah seperti itu maka tingkat perekonomian daerah akan meningkat karena adanya moral yang baik dalam berbisnis yaitu mnyeimbangkan harga, tapi yang harus menjadikan persaingan adalah kualitas.



Jadi Bisnis yang baik harus bermoral karena kita melakukan bisnis bukan hanya satu waktu saja melainkan untuk atau dalam waktu jangka panjang yang memerlukan kepercayaan, dari konsumen, pesaing bisnis,dukungan dari lingkungan dan juga dari pihak luar.

Selain itu Bisnis yang bermoral juga dapat melindungi bisnis dari:
1. Kesewenang-wenang pegawai tak bermoral
2. Pesaing yg tidak bermoral
3. Pencurian pegawai
4. Mencegah kejahatan (kerugian) dari masyarakat umum atau stakeholders.

Berbisnis yang bermoral ternyata memiliki keuntungan 45 %lebih tinggi dari pada bisnis lain yg tidak menjalankan moral yang baik.